Hubungan Antara Konsep Diri Dengan Kepercayaan Diri Siswa Pasca Pandemi di SMP Negeri 42 Semarang

Authors

  • Tri Umamy Universitas PGRI Semarang
  • M. Th. S.R. Retnaningdyastuti Universitas PGRI Semarang
  • Primaningrum Dian Universitas PGRI Semarang

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.161

Abstract

Latar belakang masalah yang mendorong penelitian ini adalah setelah pandemi sering dijumpai siswa yang
malu saat pembelajaran, kurang berani berpendapat jika tidak ditunjuk, dan kurangnya rasa percaya diri
untuk menunjukkan apa siswa bisa. Siswa belum memiliki konsep diri yang positif, konsep diri negatif yang
terlihat dari siswa yang belum mengevaluasi dirinya dan suka menunda-nunda tugas yang diberikan oleh
guru. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara konsep diri dengan kepercayaan diri
siswa pasca pandemi di SMP Negeri 42 Semarang. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif
korelasional, karena bertujuan untuk mengetahui hubungan dua variabel. Teknik pengambilan sampel dalam
penelitian ini menggunakan Proportional Random Sampling. Nilai konsep diri dan kepercayaan diri diperoleh
dari nilai penyebaran skala penelitian yang telah dianalisis validitas dan reabilitas. Analisis yang digunakan
untuk menguji validitas adalah korelasi product moment dan reliabilitas menggunakan rumus alpha. Hasil
analisis perhitungan uji korelasi konsep diri dengan kepercayaan diri mempunyai hubungan, terlihat dari
rhitung 0,320 > rtabel 0,195. Analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa konsep diri mempunyai hubungan
positif dan signifikan dengan kepercayaan diri. maka dapat disimpulkan bahwa ada terdapat hubungan
antara konsep diri dengan kepercayaan diri siswa pasca pandemi di SMP Negeri 42 Semarang dapat diuji
secara empiris oleh data yang terkumpul dan diterima

Downloads

Published

2023-01-02

How to Cite

Umamy, T., Retnaningdyastuti , M. T. S., & Dian, P. (2023). Hubungan Antara Konsep Diri Dengan Kepercayaan Diri Siswa Pasca Pandemi di SMP Negeri 42 Semarang. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(1), 110–116. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.161

Issue

Section

Article